Selasa, 15 Mei 2012

Dia atau Dia


Synopsis

Walaupun kepindahan ku ke Jakarta sempat ditunda, tapi tetap saja pada akhirnya aku harus pindah ke Jakarta. Tapi aku senang, aku sempat merayakan ulang tahun Andre mungkin untuk terakhir kali dan aku juga sempat mengetahui perasaan seseorang terhadap ku. Beberapa hari sebelum pindah Fahrani sempat marah pada ku karena suatu hal, tapi mungkin karena ia berpikir tidak akan lama lagi kita bersama jadi aku dan dia sempat baikan sebelum aku pindah. Acara perpisahan malam itu amat sangat ramai dan membuat ku sedih, aku berpikir tidak akan lama lagi aku akan meninggal kan mereka walaupun jarak Bandung-Jakarta dekat tapi tidak bisa setiap hari aku bersama mereka dan aku yakin aku tidak akan menemukan teman-teman sebaik mereka di sekolah baru ku nanti. Pada malam itu juga ia meminta aku untuk jadi pacarnya. WOW! Tapi ini lah hal yang paling berat untuk aku tinggalkan, akan kah hubungan ku dengannya bertahan lama walaupun jarak memisah kan kita? Ya, aku harap begitu. Beberapa ming usetelah pindah ke Jakarta aku masih berhubungan baik dengan sahabat-sahabat ku di Bandung dan aku pun pasti main ke Bandung tiap akhir pekan. Kepindahan ke Jakarta ini menjadi awal keterpurukan dalam pergaulan ku, Teman-teman ku di sini sangat berbeda jauh dengan sahabat ku di Bandung. Walaupun tidak semua anak-anak di kelas ku nakal atau sombong tapi ada satu geng yang membuat ku enek melihat penampilan dan gaya mereka yang so. Baru beberapa hari sekolah saja rasanya aku ingin cepat lulus dan berpisah dengan mereka. Banyak anak yang sering mereka kerjain dan mereka suruh sesuka hati, tapi tidak ada satu pun yang berani melapor ke guru. Dibandingkan di Bandung, di Jakarta aku lebih sering berdiam diri di rumah daripada bermain ke kuar bersama teman-teman. Tunggu, bukan karena aku tidak  punya teman tapi aku tidak nyaman berteman dengan mereka.
Tapi kepindahan ku ke Jakarta juga yang membawa ku bertemu dengan orang yang dari dulu membuat ku penasaran. Setelah beberapa bulan kepindahan ku ke Jakarta teman-teman lama ku di Bandung semakin sombong saja, rasanya sulit untuk berkomunikasi baik dengan mereka, tapi tidak dengan Rama. Aku dan dia masih berhubungan baik sampai sekarang, hingga aku mendengar kabar bahwa ia sakit keras dari seseorang.
Orang tua ku yang tadinya tidak setuju dengan hubungan pertemanan ku dengan Gerald menjadi sangat mendukung ku. Tapi perasaan ku berkata lain, aku tidak bisa begitu saja meninggal kan Rama. Apa lagi setelah tahu bahwa Rama sakit keras, rasanya ingin segera aku berlibur ke Bandung dan menjenguknya. Tapi rencana berlibur ku ke Bandung batal karena suatu hal…pada akhirnya aku terpaksa membohongi kedua orang tua ku untuk bisa pergi ke Bandung. Aku kaget melihat sosok Rama yang sekarang, dan saat ke bandung aku tidak bisa bertemu dengan semua sahabat ku karena keterbatasan waktu yang ku miliki.
Seusai liburan aku harus tetap melihat wajah-wajah mereka lagi, iyuwh rasanya ingin muntah saja. Tetapi aku mendengar kabar bahwa salah satu dari anggota geng mereka dikeluarkan dari geng karena hal spele dan akhirnya dia dikucilkan dari geng itu. Sempat aku bertengkar hebat dengan ketua geng itu sampai aku di skors selama 3 hari, dan selama 3 hari ini aku kabur ke Bandung, karena orang tua ku sibuk dengan pekerjaannya.
Aku mendapat kabar bahwa kondisi Rama semakin parah dan sekarang ia dirawat di Rumah Sakit Jakarta Pusat. Saat aku sedang mengajak Rama berjalan-jalan di Rumah Sakit aku melihat Gerald keluar dari ruangan dokter, “sedang apa dia di sini?” umpatku dalam hati. Saat aku akan menghampirinya, Rama minta antar kembali ke kamar jadi ku urungkan niat ku untuk mengahmpiri Gerald.
Keadaan Rama tidak juga membaik, sudah 3 hari ini dia koma dan setiap hari juga aku menemaninya. Tapi Gerald tidak mengabari ku lagi semenjak ia tahu bahwa ada Rama di Jakarta, handphone nya pun tidak aktif sayangnya aku tidak tahu dimana rumahnya aku hanya bertemu dia di sekolah. Anak-anak geng di kelas selalu saja berulah, anehnya guru pun menghukum ringan-ringan saja kepada mereka semua. Aku pernah di hukum menghormat pada bendera di siang bolong gara-gara aku bertengkar sama Gisel anak manja di geng itu. Gisel hanya disuruh membersihkan kelas sepulang sekolah, tapi aku disuruh menghormat sampai bel pulang sekolah berbunyi. Baru setengah hari aku menghormat pada bendera tiba-tiba pandanganku buram dan akhirnya aku terjatuh. Saat aku terbangun ternyata aku di rumah sakit dan kata Tamara aku kekurangan banyak darah, dan saat aku lihat di kasur sebleah ku adalah Gerald!
Akhirnya gara-gara kejadian ini geng itu diskors selama seminggu. Suasana kelas tanpa geng itu amat sangat nyaman, tidak ada yang rebut-ribut lagi dan tidak ada anak-anak yang kena perbuatan usil mereka.
Rama belum juga sadar, sudah satu minggu ia koma, aku sangat mengkhawatir kannya. Tapi bagaimana dengan Gerald, aku juga sering melihat dia saat aku menjenguk Rama. Sebenarnya apa yang ia lakukan di sini? Beberapa sahabat ku dari Bandung bergantian datang menjenguk Rama jadi saat itu aku juga bisa melepas rindu dengan mereka walaupun bukan waktu yang tepat untuk melepas rindu, tapi dimana dan kapan lagi selain di sini?
Saat aku berpapasan dengan Gerald di kantin Rumah Sakit aku menahannya dan mengajaknya mengobrol, tapi sepertinya ia tetap menyembunyikan sesuatu dan selesai berbicara ia pun pergi karena dipanggil oleh seorang dokter.
Geng yang so asik dan gaul itu kembali masuk ke sekolah, kelas yang tadinya aman dan tentram tanpa mereka sekarang kembali ribut lagi dan kembali banyak anak-anak yang mereka suruh seenaknya. Pernah waktu itu Tamara teman dekat ku mereka suruh pergi ke gudang dan mereka kurung ia di dalam selama pelajaran. Bagaimana pun mereka dihukum tapi mereka tidak pernah kapok dan selalu mengulangi perbuatan usil dan seenaknya itu.
Aku sering berpapasan dengan Gerlad di sekolah tetapi kita tak pernah sempat untuk mengobrol. Aku masih bingung sebenarnya apa yang dia lakukan di Rumah sakit selama ini. Apa dia juga sakit? Apa dia bekerja di rumah sakit? Pa orang tuanya yang sakit? Apa ayah atau ibunya yang bekerja di rumah sakit? Beribu pertanyaan muncul di benakku. Semenjak kepindahan ku ke Jakarta, orang tua ku sibuk sekali, Ayah yang memang sibuk sejak masih di Bandung dan sekarang Bunda yang sibuk dengan butik yang dibukanya. Aku sering merasa kesepian di rumah sendiri, jadi aku lebih baik mengahibskan waktu ku bersama Rama di rumah sakit, tidak jarang juga aku sering menginap di rumah sakit, entah ayah dan bunda sadar aku tidak ada di rumah atau tidak.
Keadaan Rama semakin membaik, ia sudah bisa duduk di tempat tidur rumah sakit dan sudah bisa makan makanan berat tidak memerlukan selang lagi untu makan. Tapi aku mendengar kabar bahwa Gerald di rawat dan kondisinya sangat kritis, sudah 4 hari ia koma. Sebenarnya ada apa dengan Gerald? Rama mengenal Gerald, tapi aku piker Gerald hanya tau selintas tentang Rama.
Setelah kurang lebih 2 bulan Rama dirawat di rumah sakit, ia diperbolehkan pulang oleh dokter, tetapi ia tidak mau langsung pulang ia ingin tinggal bersama ku untuk beberapa hari, akhirnya Rama tinggal di rumah ku untuk satu minggu. Gerald tidak ada kabar, saat aku ke rumah sakit katanya ia berobat di luar negeri karena rumah sakit di Indonesia tidak ada yang bisa menangani penyakitnya. Sebenarnya apa sakit yang ia derita hingga harus berobat ke luar negeri?
4 bulan berlalu sudah setelah kepergian Gerald ke luar negeri. Sekarang aku sedang berlibur ke Paris bersama Rama, Tamara dan sahabat-sahabat ku dari Bandung. Aku melihat seseorang yang mirip dengan Gerald saat aku sedang berjalan-jalan sendirian  di sekitar hotel tempat ku menginap, tapi ia terlihat lebih kurus, saat aku akan mengampirinya ia menghilang, sepertinya masuk ke sedan putih itu.
Aku sekarang duduk di kelas bangku kelas 12 dan aku mendengar kabar bahwa Gerald sudah kembali ke Indonesia. Saat aku ke kantin dan melewati lapangan basket aku melihat Gerald sedang bermain basket, aku pun memanggilnya. Aku pun memaksa ia bercerita yang sebenarnya, aku tak percaya dengan apa yang baru ku dengar tadi, tak terasa air mata ku pun turun memebasahi kedua pipi ku, Gerald pun menyandarkan kepala ku ke dadanya, semakin menjadilah tangisan ku di pelukannya itu.
Aku dan Rama masih berhubungan baik, aku pun menceritakan semua tentang Gerald. Beberapa hari setelah aku menceritakan itu, Rama tidak  juga menghubungi ku, saat aku hubungin ke handphone nya pun tidak bisa dan aku mendengar kabar bahwa penyakit Rama kambuh lagi dan sekarang ia di rawat di salah satu rumah sakit di Bandung. Akhir pekan aku pun pergi ke BVandung bersama Gerald. Keadaan Rama tidak begitu buruk, ia masih sadarkan diri. Tetapi saat di Bandung Gerald menghilang, dan hanya mengirim kan pesan “Hubungi aku jika kamu akan kembali ke Jakarta.”
Aku kembali ke Jakarta bersama Gerald setelah keadaan Rama membaik. Aku lebih fokus ke pelajaran sekarang, karena aku ingin masuk universitas kedokteran atau psikolog tapi aku juga ingin menjadi penulis, semoga saja semua cita-cita ku tercapai. Tak terasa sekarang aku menghadapi Ujian Nasional. Hari terus berlalu, Ujian Nasional pun sudah terlewat kan sekarang tinggal menunggu haslnya, semoga hasilnya sesuai dengan yang aku harap kan. Selama libur aku sering bermain ke Bandung, karena sudah bisa mengendari mobil sendiri aku bolak-balik Jakarta-Bandung semau ku, kadang aku mnegajak sahabat-sahabat ku di Bandung bermain di Jakarta, kadang kita kebur ke Bogor bahkan waktu itu kita nekat akan ke Jogja, tapi mengingat keadaan Rama kita membatal kan rencana gila itu.
Hari kelulusan pun tiba, orang tua ku seharian berada di rumah menunggu surat dari pos. saat surat dari pos datang ayah, bunda, aku dan Bi Inah pun ikut berkumpul di ruang tengah. Ayah pun membuka amplop coklat itu perlahan, dan…
Aku mendengar kabar bahwa Gerald masuk ke rumah sakit beberapa hari setelah aku beri tahu bahwa aku lulus. Aku pun segera ke rumah sakit, saat aku melihat banyak selang-selang yang terhubung ke tubuhnya, aku tak tahan menahan air mata ku dan aku pun menangis sambil menggenggam tangan Gerald. Kata Ka Desta dokter sudah tidak bisa membantu lagi, sekarang tergantung bagaimana Gerald akan kah ia bertahan atau ia memilih untuk pulang.
Sepulang dari pemakaman aku mengurung diri ku di kamar sambil melihat-lihat foto ku bersamanya, aku tidak percaya akan secepat ini Tuhan mengambilnya dari ku, padahal besok adalah ahri jadi yang ke 2 tahun aku dengannya. Mungkin ini memang sudah takdirnya, aku harus rela melepas kan dia. Selamat jalan! Aku akan selalu menyayangi mu :)

Selasa, 27 Maret 2012

28032012

Kenapa yang namanya cewe itu harus selalu ngalah? Kenapa yang namanya cewe suka so tegar? Kenapa? Kenapa cowo selalu ga mikirin perasaan cewe, kenapa cowo ngelakuin segala hal itu pake otak tapi ga pake perasaan. Beda banget sama cewe, cewe tuh ngelakuin segala hal pasti lebih pake perasaan dibanding pikiran.kenapa?????
Inget ga sih, dulu kamu kaya gini! Tapi shinta nyoba buat ngerti, walaupun awalnya shinta marah tapi yang akhirnya minta maaf shinta lagikan? Sekarang apa? Shinta sama dia deket juga kita kan temen dari kelas 7, sekarang sekelas lagi. Wajarkan kalo shinta deket! Plis ngertiin shinta sedikit lebih! Shinta gamau cuma gara2 hal spele gini, kita udahan. Ini tuh bener2 spele, kenapa sibikin ribet sih?!
Kalo kamu emang mau tau, shinta cemburu denger cerita dari temen2 sekelas kamu kalo kamu itu gini gitu dikelas sama mereka! Shinta cemburu! Tapi shinta coba buat nutupin shinta coba buat ga cemburu, krn shinta tau mau gimana2 juga kamu lebih sering bareng mereka dibanding sama shinta, jadi wajar kalo mereka banyak cerita ini iTu ke kamu. Shinta juga mau kemau ngerti, shinta juga punya temen, shinta pengen deket sama temen2 shinta, shinta juga pengen kamu deket sama temen2 shinta. Ga kaya gini, kamu tuh seakan2 ga suka sama mereka, kamu gamau dan ga ngebolehin shinta deket sama temen2 shinta. Plis shinta juga pengen deket sama temen2 shinta tanpa ragu, shinta juga ga bakalan deket berlebihan! Plis lah ngertiin shinta dikit. Shinta sayang kamu, shinta pengen deket sama temen2, shinta gamau kehilangan salah satu dari kalian. Plis ngertiin shinta

Sabtu, 24 Maret 2012

24032012

shinta kira hari ini bakalan jadi hari ulang tahun shinta yang lebihlebihlebih kacau dari pada taun kemarin. soalnya semua orang di rumah cuek bebek, ga ada kue pula di dalem kulkas. pas jam sebelasan shinta udah bangun -bangun teruss, gelisah tak menentu hahaha.taunya pas jam 00.00 teng beneran ga ada yang ngebangunin buat ngasih kue dan tiup lilin udah kecewa bgtlahh. tapi hp bunyi "I Love U" itu nada deringnya, dari Arum yg hari ini juga ulang taun dia ngucapin HBD



 teruss dari orang yang shinta tunggu-tunggu, siapa lagi kalo bukan Restu sang pacar tercinta hahaha, smsnya itu bikin terbang ke langit ke tujuh bersama sang bidari-bidari cantiiik aaaaah Restu mendadak jd romantiss hihihi. teruss ada sms lagi dari Syifa dan Andita  (smsnya andita ada si nokia nih jd ga bisa dicapture) makasih yaa kalian udh bela2in bangun jam 12 buat ngucapin muach {} udah jam 1, shinta suruh restu tidur soalnya shinta gamau dia sampe telat bangun kan hari ini kita mau jalannn hihihi. yapski pas jam set6 shinta udah bangun, dan liat  ada beberapa bbm, sms dan mention tapi ga shinta bales dulu, shinta lanjut tdur lagi dan akhirnya jam set8 shinta bangun. dan....orang-orang di rumah cuek ga ada yang ngucapin sama sekali bzzzz, udah ga dikasih kue ga diucapin kurang merod apa gueeee. tapi akhirnya ibu sama bapa ngucapin juga dan itu cuma ucapan biasa tanpa kado ataupun kue...
jam set9 shinta sms restu, shinta bangunin dia biar ga telat pas mau jalan....dari jam set9 sampe jam 9 shinta miscall dia ga ngangkat, feeling shinta dia silent hpnya jadi ga kedengeran, udah lahh galau bgtbgt udah mikir acara hari ini batal semua. tapi tadinya shinta mikir mau tetep pergi walupun restu telat. shinta terus miscallin dia, sampe mandi pun shinta bawa itu hp dan shinta miscal lagi dia tapi tetep ga diangkat ahhh galau bgt lah udah kesel bt pengen nangis pengen marah udah campur aduk semuanya.
waktu lagi mandi, ibu ngeburu2 "Ka cepet ada a keling" disini shinta udah mulai curiga, tumben-tumbennan ibu nyruh cepet gara-gara ada a keling, di sini udh senyum-senyum sendiri di kamar mandi tapi tetep galau juga sih. dan shinta juga mikir, masa iya teh syifa, andin, tante piki, nadia ngasih surprise sekarang, shinta kan mikirnya pasti mereka ngasih surprise waktu shinta pulang main sama restu dan lagsung lanjut madtari. PD ih gue bakalan dikasih surprise =)) ibu juga nanya, "Ka bawa baju ga kaka pake baju yg mana?" gara-gara masih jam 9 yaa shinta pake baju tidur dulu soalnya masih lama ke jam11 waktu shinta buat jalan sama restu. akhirnya shinta beress, dan shinta ngecekk hp ternyata si keboo ga juga ngangkat telfon arrrggghhh udahlah kesell, shinta keluar kamar mandi udah pake baju dan lepas anduk di kepala terus ke depan pintu rumah, a keling udah nungguin depan rumah tapi ga ada siapa-siapa sih. dalem hati bilang "Tuh kan jangan GR da ga ada siapa2" tapi masih tetep curiga dan senyum2 sendiri. pas shinta lg di pintu a keling masuk katanya mau minta air minum, dia masuk diem di belakang dan nyeret shinta keluar rumah. aaaaah di sini juga udah seneng bgtttttt, andin sama tante piki keluar, shinta kira tante piki ga bakalan ke rumah aahh muachh dehh. trs dateng teh syifa langsung deh diceplokin telur+terigu+air  WOY gue baru mandi =)) tau gitu ga usah mandi dulu kan hahaha. tapi sempet kecewa sih soalnya ga ada nadia. lagi teriak2an andin masuk ke rumah dan keluar bawa kain ijo, langsung deh mata shinta ditutupin. gatau itu siapa yg ngiket keras bgt, sampe2 ga bisa nafas, udh mah idung gue pesek ditambah2 digituin zzzzz. shinta diputer2, trs dipegangin, ehh ternyata si nadia ada ikutan megangin. teh syifa bilang "Jadi ga dimasukin selokan?" ha? gila ga selokan? mau berdarah ini badan dimasukin selokan, tapi shinta mikir lagi ga mungkin lahh, trs shinta dibawa ke deket rel kereta api entah siapa yg teriak "Jad di bawa ke tengah rel?" dan andin blg "wah ini mah 24 teh langsung RIP" sambil ketawa2.
itu yang namanya udah engap tapi ga dibuka2, tapi akhirnya ini tangan ga ada yang megangin lagi, otomatis langsung buka iketan dan itu tuh susah bgt di bukanya...pas udah dibuka, ternyata...ada orang yg ga disangka yg ga gamungkin bgt ke rumah....RESTU! Restu berdiri depan shinta sambil bawa kue! AHHHHHHHHHHHHHHHH!!!!!! kurang kaget dan seneng apa cobaaa??!!!!! orang yang udh bikin mood ancur gara2 telfon ga diangkat ataunya ada di depan shinta sambil bawa kue! it's amazing! malu, seneng, kaget, terharu, kesel semuanya truh udah campur aduk bgttt :') saking ga percayanya shinta malah ngumpet2 ke belakang andin dan nadia. tapi tante piki bilang "tiup dulu atuh lilinnya" yauda otomatis sambil masih ga percaya shinat tiup juga lilin yg berbentuk angka 1 5 itu, dan lagi2 shinta malu. sepanjang kejadian itu teh syifa ngerekam semuanya. tante piki bilang "tiup lg lilinya, make a wish dulu ath" yauda lilin dinyalain lagi, restu megang bensin, teh syifa megang mawar dan bilang "Ini dari restu tapi dia malu ngasihinnya, ini kamu ngapain megang itu ini kasihin" sambil ngasihin bunga ke restu dan restu ngasihin bunga nya ke shinta. bunga mawar! RESTU DATENG KE RUMAH BAWA BUNGA MAWAR! itu tuh udah palingpaling yaa Allah subhannallah :') yauda shinta tiup lagi lilinnya dan pas udah niup lilin shinta ajakin ke rumah, eh ternyata restu ke rumah sama amirr...
udah di dalem rumah shint mandi lagi, SHINTA BARU MANDI HARUS MANDI LAGI kurangg sedih apa rambut aja belum kering, tapi ini semua ga seberapa sama apa yg mereka kasih.
ternyata ini semua idenya Andini Rizani!!!! dari mulai ga dibangunin jam 00.00, Restu ga ngangkat telfon sampe restu mau dateng ke rumah. ini smeua tuh ide andin, teh syifa, nadia, dan tante piki ahhhh muaccchhh deh semuanya :*
beres mandi buat ke 2kalinya di pai hari tgl 24 maret 2012 kita ngobrol2 dan makan kue, dan shinta sambil bukain kado, kado pertama dari ibu...padahlkan ibu bilang ga bakalan ngasih kado taunyaa.....aaaah I LOVE U SO MUCH MOM :* isinya tas warna unguu, unyuu bgt tasnya dan langsung shinta pake pas jalan hahaha terusss kado kedua dari cewe-cewe cantiiik isinya lampu unyuuu tapi ga ada batrenya nihh jadi a bisa dicoba. yg terakhir dari sang kekasih hihihi, ga bisa nebak2 itu apa soalnya berat sihh, pas dibuka kotaknya warna abu, ditutupin lagi dan nyoba nebak tp tetep ga bisa dan pas dikeluarin...ternyata setopless burung-burung unyuuu...sumpah hari ini restu ngedadak romantis bgt dehhh  muach dehh etuuuu :*
waktu udah beres makan restu mau pamit, tapi dia malah diem aja dan bapa tiba2 bilang, "Idung kamu sama idung restu sama2 gede" wahhhhh bapaaa x( akhirnya dia pamitan dan pulang. shinta sama andin, tante piki, teh syifa dan nadia sempet foto2 bentar

dan shinta langsung siap2 dan langsung caw ke bsm buat ngelanjutin acara bareng sama si pacar...
kita ke bsm, pertama kita beli tiket nonton negeri 5 menara, shinta shalat dan langsung foto box dehh hihihi   gara2 kita kebagian jam set3 kita akhirnya muter2 dan duduk2 duluu. akhirnya set3, shinta sempet pundung dulu gara2 restu bilang shinta lebay, sebenernya mah cuma bercanda sihh dan shinta pura2 pergi ninggalin dia,pas shinta liat dr kaca dia ngikutin di belakang da kita langsung nonton.film beress masih set5 kita akhirnya foto box lagi, dan shinta disana pundung lagi hahahha. soalnya restu gamau nganter pulang, nyebelin bgt ga sihh...akhirnya sampe di luar shinta langsung naik angkot dan ga pamit soalnya masih kesel sihhh. pas di jalan mikir2 lagi, kasian lah masa cuma gara2 ini shinta pundung ke dia, jd shinta sms dan bilang ke dia tadi shinta bercanda padahal sih emang sedikit kesel...
yapski ini ulang tahun yang paling berkesan, dan shinta ga bakalan pernah ngelupain tanggal 24 Merat 2012.
makasih buat semuanya yang udah ngucapin dan makasih juga buat doanya :)
makasih buat surprise yang bener2 ga diduga2 sampai bisa bawa restu ke rumah @RizaniAndini @FDmaudy @syifadewis @sarahhnadiaa a keling :*
makasih buat bunga, kado dan surprisenya dan makasih buat hari ini @RestuMI :*
maksih makan2, kue dan hadiahnya MOM&DAD :*
thanks for all people those who have congratulated...
I LOVE U ALL :*
ini ucapan2 yang berkesan, selain yg udah ada di atas tadi:









oiya ini kado dari Restu 
  teruss dia bilang buka satu-satu burungnya dan bakalan ada tulisan, nih diantaranya 
lama banget shinta cari dan akhirnya ketemu!!!!
  tapi kata Restu itu salah, yang benernya tuhh


soalnya, ini semua terdiri dari 4 warna ungu, 6 warna warna ijo dan 10 warna kuning :D SO SWEET yaa pacar gue :-*
it's a best birthday ever!!!!

Jumat, 17 Februari 2012

malaikat juga tahu

Lelahmu jadi lelahku juga
Bahagiamu bahagiaku juga
Berbagi takdir kita selalu
Kecuali tiap kau jatuh hati
Kali ini hampir habis dayaku
Membuktikan padamu ada cinta yang nyata
Setia hadir setiap hari
Tak tega biarkan kau sendiri
Meski seringkali kau malah asyik sendiri
Karena kau tak lihat terkadang malaikat
Tak bersayap tak cemerlang tak rupawan
Namun kasih ini silakan kau adu
Malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya
Hampamu tak kan hilang semalam
Oleh pacar impian
Tetapi kesempatan untukku yang mungkin tak sempurna
Tapi siap untuk diuji
Kupercaya diri
Cintaku yang sejati
Namun tak kau lihat terkadang malaikat
Tak bersayap tak cemerlang tak rupawan
Namun kasih ini silakan kau adu
Malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya
Kau selalu meminta terus kutemani
Engkau selalu bercanda andai wajahku diganti
Relakan ku pergi
Karna tak sanggup sendiri
Namun tak kau lihat terkadang malaikat
Tak bersayap tak cemerlang tak rupawan
Namun kasih ini silakan kau adu
Malaikat juga tahu Aku kan jadi juaranya